Konfigurasi PPPoE Server Menggunakan Mikrotik ~

Konfigurasi PPPoE Server Menggunakan Mikrotik ~ 

Assalamualaikum wr wb 

A.Pendahuluan

   Kembali lagi di blog saya ini dikesempatan kali ini saya ingin sharing tentang apa itu PPPoE Server beserta cara konfigurasi PPPoE Server di Mikrotik.oke silahkan dibaca dan di pahami pembahasan dibawah ini .

•  Latar Belakang

        Dengan menggunakan PPPoE ini keamanan akan terjaga dari orang yang sering menggunakan netcut untuk memotong sebuah koneksi jaringan .

• Maksud & Tujuan

        Memahami fungsi dari PPPoE Server dan mengerti cara konfigurasi PPPoE Server menggunakan mikrotik .

B.Alat & Bahan 

 1 buah mikrotik yang sudah terkoneksi internet

 Laptop

 Kabel UTP

C.Waktu Pelaksanaan

 15 - 45 Menit

D.Pembahasan

   Point to Point Protocol over Ethernet (PPPoE) adalah pengembangan dari PPP.Perbedaan keduanya terletak pada media dimana protokol ini di implementasikan.Jika PPP digunakan pada jaringan yang menggunakan koneksi serial modem,maupun GSM Modem tadi,maka PPPoE digunakan untuk membuat topologi Point to point pada jaringan Ethernet.

1.Kita buka terlebih dahulu winboxnya, setelah itu masuk ke menu IP > Pool kemudian tambahkan rule baru

Beri nama PPPoE agar dapat mudah dikenali setelah itu atur range ipnya dikarenakan ip 192.168.10.1 merupakan ip gateway maka pada kolom address dimulai dari 192.168.10.2 untuk next pool nya pilih none

2.Setelah itu masuk ke menu PPP > Profiles lalu tambahkan rule baru

Pada name nya bebas, lalu local address beserta DNS Servernya masukkan ip gatewaynya untuk remote addressnya pilih sesuai profile yang kita tadi buat

3.Setelah itu masih di menu PPP pilih secret lalu seperti biasa tambahkan rule baru

Selanjutnya kita harus membuat username dan password untuk authentication client saat ingin mengkonekkan ke pppoe server. Isi username Password , Service diisi dengan any Profile diisi dengan profil yang telah dibuat tadi (pppoe)

4.Setelah itu masuk ke PPPoE Server tambahkan rule baru

Service name di isi terserah lalu interfacenya pilih yang mengarah ke client

Sampai sini tahap konfigurasi PPPoE Servernya sudah berhasil dibuat tinggal kita coba agar client terkoneksi dengan PPPoE Server mikrotik

5.Tambahkan interface DSL baru 

kemudian atur service, username beserta password sesuai konfigurasi di mikrotiknya

Jika statusnya sudah connected maka client sudah berhasil terhubung ke PPPoE Server 

 kemudian kita test apakah sudah dapat untuk internetan

E.Masalah

Tidak ada

F.Kesimpulan

   Dengan begini kita dapat membuat sebuah koneksi PPPoE dan client pun dapat terhubung ke PPPoE Server dan terkoneksi ke internet.

Cukup Sekian dari saya  bilamana ada kesalahan dalam penulisan saya mohon maaf.

Wassalamualaikum wr wb

G.Refrensi

Ebook MTCNA 2012